Infrared Remote Control Extender dengan menggunakan Modul IR-8510, TLP916A dan RLP916A
Teknologi infrared dalam aplikasi remote control saat ini sudah banyak dijumpai pada berbagai macam perangkat elektronik. Namun sampai saat ini, infrared mempunyai keterbatasan untuk pengendalian pada jarak yang sangat jauh ataupun menembus dinding. Contohnya pada presentasi di panggung yang luas di mana jarak presenter dan power point projector berada pada posisi yang sangat jauh, atau pada pengendalian peralatan rumah tangga menggunakan remote control sony seperti yang dibahas pada AN083 di www.delta-electronic.com
Dengan adanya Infrared Remote Control Extender ini, maka pengendalian peralatan menggunakan infrared remote control dapat dilakukan pada jarak yang lebih jauh dan bahkan dapat menembus tembok.
Prinsip kerja dari Infrared Remote Control Extender ini adalah mengubah sinyal infrared menjadi gelombang radio dengan frekwensi UHF sehingga transmisi data dapat dilakukan pada jarak yang cukup jauh dan diterima dengan penerima UHF serta kembali diubah menjadi sinyal-sinyal infrared. Frekwensi UHF 916 MHz digunakan untuk menghindari adanya noise-noise dari frekwensi radio lainnya.
Gambar 1
Blok Diagram system
Tampak pada gambar 1, sinyal yang ditembakkan oleh remote control infra diterima oleh Modul IR-8510 dan diteruskan ke Modul TLP916. Sensor infrared pada modul IR-8510 mengubah pancaran cahaya infrared menjadi sinyal data seperti tampak pada bagian RXD gambar 2. Kemudian data diteruskan secara serial ke Modul TLP916 yang berlaku sebagai UHF Transmitter dan diterima oleh Modul RLP916 yang berlaku sebagai UHF Receiver.
Gambar 2
Timing Diagram Infrared
Pada bagian Transmisi UHF (TLP916 – RLP916) digunakan modulasi ASK (
Amplitudo Shift Keying) yaitu suatu modulasi di mana logika 1 diwakili dengan adanya sinyal frekwensi 916 MHz dan logika 0 diwakili dengan adanya kondisi tanpa sinyal (gambar 3).
Gambar 3
Modulasi ASK
Untuk memperkuat keluaran dari Modul IR-8510 sehingga dapat dihasilkan sinyal ASK yang baik pada TLP916 perlu ditambahkan 74HC14 yang berfungsi sebagai Schmitt Trigger (gambar 4).
Gambar 4
Antarmuka TLP916
Pancaran gelombang UHF dalam modulasi ASK tersebut selanjutnya diterima oleh RLP916 dan diubah menjadi data serial (TXD gambar 2) yang kemudian diteruskan ke TXD dari Modul IR-8510. Agar dapat ditransmisikan menjadi sinyal-sinyal infrared standard remote control, maka data tersebut terlebih dahulu dimodulasikan dengan frekwensi carrier sebesar 40 KHz sebelum dipancarkan oleh LED Infrared. Proses ini dilakukan pada bagian modulator dari Modul IR-8510.
Gambar 5
Antarmuka dengan RLP916
![]() |
Hasil modulasi 40KHz yang dipancarkan oleh LED akan diterima pada bagian penerima remote control sebagaimana hasil pancaran remote control sesungguhnya dan penerima akan bereaksi seperti halnya pada saat menerima pancaran dari remote control. Jadi pada intinya sinyal infrared diubah menjadi data serial, dilanjutkan ke Frekwensi ASK dan diubah kembali menjadi data serial serta pada bagian akhir dikembalikan lagi menjadi sinyal infrared. Aplikasi ini dapat didownload dari www.delta-electronic.com bagian application note.
Gambar 6
Modul RLP916
Gambar 7
Modul TLP916
Gambar 8
Modul IR-8510
Tidak ada komentar:
Posting Komentar